Adilmakmur.co.id, Kulon Progo — Sandiaga Salahuddin Uno ikut panen padi bersama Gabungan Kelompok Tani Ngestiharjo, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo, Jumat (22/3/2019). Sawah menguning sejauh mata memandang.
“Pemandangan ini selalu saya lihat di beberapa tenpat dari hamoir 1500 titik tang saya kunjungi. Betapa subur tanahnya, betapa kayanya Indonesia,” terang Calon wakil presiden bomor urut 02 ini.
Salah satu program unggulan Prabowo Sandi adalah swasembada pangan, enerji dan air. Langkah untuk swasembada pangan perlu ketersediaan pupuk obat-obatan yang terjangkau dan stabil.
“Kami berjanji kalau terpilih, petani akan mendapat harga jual layak. Kami akan menyediakan pupuk, benih dan obat-obatan yang mudah terjangkau dan mudah didapat oleh petani,” katanya.
Baca Juga:
Sosialisasi Kebijakan Sertifikasi oleh BNSP Berjalan Sukses
Menangkan Pilkada 2024, Sejumlah Pers Daerah dari Pulau Sumatera hingga Pulau Papua Siap Kolaborasi
Sandi menambahkan, pangan harus dijaga. Kalau ketahanan pangan aman, Indonesia tidak perlu impor beras lagi yang hanya menguntungkan petani di Thailand dan Vietnam.
“Kami akan stop impor beras saat petani panen, supaya harga beras dan gabah di tingkat petani tetap terjaga. Kami ingin petani Indonesia, khususnya Kulon Progo sejahera. Bukan oetani Vietnam atau Thailand,” katanya.
Ia juga berjanji kalau terpilih akan memfokuskan pembangunan infrastruktur pertanian, seperti jaringan irigasi. “Ketersediaan air merupakan kunci utama dalam pertanian, maka harus didukung infrastruktur yang memadai,” kata Sandi yang juga sempat memanen padi. (ver)