ADILMAKMUR.CO.ID – Membangun bisnis kos-kosan bukanlah pekerjaan yang mudah. apalagi jika kamu belum memiliki pengalaman.
Namun yang pasti memulai bisnis ini memerlukan modal yang besar. Tak hanya itu, membangun kos-kosan juga tidak bisa sembarang tempat.
Hal ini memerlukan perencanaan yang matang dan pengelolaan yang baik agar tidak terjadi kerugian. Lokasi merupakan hal yang paling penting. Karena seorang mahasiswa tentunya memilih kosan terdekat dari kampusnya.
Begitu juga dengan para karyawan tentunya akan memilih kosan terdekat dengan kantornya. Sehingga mereka tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk ongkos kendaraan.
Baca Juga:
Ini yang Dilaporkan Menkeu Sri Mulyani Indrawati dan Wakil Menkeu Thomas Djiwandono kepada Prabowo
Kehadiran Siti Nurhaliza & Yura Yunita Sebagai Tamu Spesial Tambah Kemegahan Konser John Legend
Prabowo Subianto ke Laos Temui Presiden dan Perdana Menteri Bahas Penguatan Kerja Sama Bilateral
Nah, untuk kamu yang ingin memulai bisnis ini, ada beberapa langkah yang dapat kamu lakukan
1. Tentukan lokasi yang tepat
Semakin ramai lokasi tersebut, maka akan semakin besar kemungkinannya untuk menghasilkan passive income. Oleh karena itu penting untuk mencari tempat yang tepat ketika ingin membangun kos-kosan.
Lokasi yang dekat dengan fasilitas umum seperti perkantoran, kampus, sekolah dan pusat transportasi menjadi pilihan yang tepat. Kamu juga dapat memilih titik masuk di dekat perumahan, karena kawasan tersebut biasanya aman.
Baca Juga:
Jangan Lewatkan! BDMNTN-XL Hadirkan Format Baru dan Para Bintang Bulu Tangkis Dunia di Jakarta
2. Gunakan konsep unik dan kekinian
Belakangan ini, banyak kos-kosan yang menawarkan kosan bergaya unik dan kekinian. Jika kamu ingin bisnis ini lebih diminati, maka kamu dapat mengadaptasi atau menciptakan jenis kosan tertentu, seperti konsep minimalis atau industrial.
Kedua jenis ini terbilang populer sehingga banyak orang yang menyukainya. Kamu bisa mendapatkan inspirasi dari bangunan terkenal, seperti Podomoro Park Bandung yang memiliki rumah kaca modern.
3. Memiliki fasilitas lengkap
Baca Juga:
CSA Index September 2024 Menguat ke Level 61,4, Pelaku Pasar Tetap Optimis IHSG Akan Terus Menguat
Pernah Berseberangan, Xanana Gusmao Kini Sanjung Prabowo: akan Jadi Presiden yang Luar Biasa
Selain lokasi, kelengkapan fasilitas menjadi aspek lain yang menjadi pertimbangan banyak orang saat memilih kos-kosan.
Meski hanya sebagai tempat tinggal sementara, namun sebuah kosan harus memiliki fasilitas yang cukup untuk membuat penghuninya betah.
Kamu bisa menyediakan fasilitas seperti kamar mandi pribadi, AC, WiFi, parkir lengkap, CCTV, dapur bersama, dll.
4. Sistem kebersihan berkala
Kebersihan merupakan faktor yang menjadi pertimbangan lagi untuk seseorang dalam mencari tempat tinggal.
Untuk itu, kamu harus menjamin kenyamanan penghuni kosan dengan memelihara kebersihan secara berkala.
Siapa yang tidak ingin tinggal di kosan yang selalu bersih dan nyaman bagi penghuninya? Oleh karena itu, ada baiknya mempekerjakan karyawannya untuk tetap bersih dan berjaga-jaga.
6. Tentukan harga sewa kosan
Ketika kamu telah mengetahui langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum memulai bisnis ini, maka langkah selanjutnya adalah menentukan harga sewa.
Kamu bisa melakukan riset untuk mencari harga sewa yang tepat, seperti rata-rata harga dan fasilitas yang ditawarkan kompetitor.
Misalnya saja kamu bisa mengecek harga kosan yang ada disekitar kampus atau perkantoran.
Jangan menerapkan harga yang lebih tinggi dari competitor, bahkan sebaliknya karena baru, maka kamu bisa menentukan harga dibawah pasaran.
7. Lakukan promosi atau pemasaran
Pemasaran merupakan hal yang sangat penting dalam bisnis.
Agar lebih banyak orang mengetahui dan mengetahui tentang bisnis kamu, maka kamu harus memperkenalkannya kepada masyarakat.
Saat ini banyak sekali media yang bisa digunakan, seperti media sosial dan situs seperti OLX.
Selain itu, kamu juga dapat menawarkan banyak promosi sebagai pemanis bisnis kamu.
Penting untuk diketahui, peningkatan dari periklanan media adalah langkah penting yang membuatnya diketahui dan sukses.
8. Membangun hubungan yang baik dengan penghuni
Ada pepatah pembeli adalah raja, yang berarti bahwa pelanggan harus dilayani dengan baik. Untuk itu, kamu harus membina hubungan baik dengan penghuni kos-kosan agar mereka betah.
Efek positifnya adalah mereka dapat membantu kamu membeli dalam memasarkan kos-kosan dengan merekomendasikannya kepada teman atau koleganya.
9. Berikan nomor laporan
Selain perlu dibersihkan secara rutin, tempat tinggal juga perlu dirawat secara rutin. Jika kos-kosan kamu terpelihara dengan baik, besar kemungkinan banyak orang yang tertarik untuk menyewanya.
Oleh karena itu, sejak awal pembangunan sebuah bangunan tempat tinggal, kamu akan membutuhkan tenaga kerja yang selalu menjaga kondisi bangunan tersebut.
Selanjutnya siapkan nomor telepon yang bisa dihubungi penghuni jika bangunan mengalami kerusakan.
Beberapa aspek penting yang selalu dijaga pada kosan adalah kondisi dinding, kamar mandi, kondisi tempat sampah dan atap.
10. Lakukan penelitian
Karena bisnis kos-kosan merupakan bisnis yang sangat menguntungkan, berarti risikonya juga tinggi.
Oleh karena itu, kamu perlu melakukan riset menyeluruh sebelum mulai membangun kosan. Ada beberapa aspek yang perlu dikaji terlebih dahulu, seperti desain yang sedang tren, fasilitas yang diinginkan penghuni, dan harga sewa.
Cara termudah untuk melakukan penelitian ini tentu saja dengan bertanya kepada penghuni kosan lainnya. kamu bisa menghubungi teman atau kenalan yang masih tinggal dikosan tersebut.
Undang mereka untuk bertemu, dan atur sesi wawancara. Dari mereka kamu bisa mendapatkan informasi yang patut dipertimbangkan.
Cara menghitung modal pensiun keluarga
Sebelum memulai bisnis ini tentunya kamu membutuhkan perhitungan modal yang matang. Berikut perkiraan hitungan modal untuk 10 kamar kosan dengan luas 3×4 meter per kamar. Luas lahan yang dibangun adalah 120 meter persegi.
Perkiraan harga lantai per meter adalah Rp 1 juta. Lalu, biaya pembangunan kosan per kamar diperkirakan sekitar Rp 2 juta per meter persegi.
Perhitungan:
Harga Beli: Rp 120.000.000 untuk 120 meter persegi x Rp 1.000.000. Biaya membangun satu ruangan: Rp 24.000.000 untuk 12 meter persegi x Rp 2.000.000.
Biaya pembuatan 10 buah : Rp 240.000.000 untuk 10 buah x Rp 24.000.000. Jadi biaya membangun kos-kosan dengan 10 kamar adalah Rp 360.000.000,- karena Rp 120.000.000 + Rp 240.000.000.
Keuntungan Bisnis kosan
1. Pendapatan yang stabil
Kamu memiliki akses terhadap penghasilan yang stabil jika kamu memasuki masa pensiun. Bahkan, sewa dibayar bulanan atau tahunan.
Misalnya kamu mematok harga sewa sebesar Rp 1.000.000 untuk setiap kamar, dan memiliki sepuluh kamar kosan.
Jika semua kamar terisi, maka kamu bisa mendapatkan Rp 10.000.000 per bulan. Ada potensi untuk
2. Potensi pengembangan bisnis
Permintaan akan hunian yang terjangkau terus meningkat seiring dengan kenaikan harga properti.
Kos-kosan terutama yang memiliki ruang keluarga, dapur, dan kamar mandi, akan semakin banyak dicari oleh keluarga baru.
Hasilnya, sektor bisnis kos-kosan dapat tumbuh dengan cepat dan mempunyai pangsa pasar yang besar.
4. Sangat mudah untuk mengelolanya
Bisnis kos-kosan dapat dikelola dengan mudah karena hanya membutuhkan sedikit karyawan.
Kamu hanya perlu mempekerjakan satu orang karyawan untuk menjamin kebersihan dan keamanan di dalam kos-kosan.
Kamu juga bisa mendapatkan antara Rp 3.000.000 dan Rp 5.000.000 per bulan untuk mereka yang bekerja dan tergantung berapa hari mereka bekerja.
5. Biaya operasinya rendah
Biaya operasional bisnis kos-kosan tergolong rendah karena hanya memerlukan biaya pemeliharaan ruangan dan renovasi. Jadi kamu tidak perlu khawatir dalam menghitung biaya usaha ini.***