Partai Gerindra Tanggapi Tudingan Presiden Jokowi Sodorkan Anaknya Kaesang Pangarep pada Pilkada Jakarta

- Pewarta

Sabtu, 29 Juni 2024 - 11:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo. (Facbook.com/@Presiden Joko Widodo)

Presiden Joko Widodo. (Facbook.com/@Presiden Joko Widodo)

ADILMAKMUR.CO.ID – Partai Gerindra memberikan tanggapan terkait tudingan Presiden Jokowi telah menyodorkan anaknya Kaesang Pangarep pada Pilkada Jakarta.

Sebelumnya, Kamis (27/6/2024), Sekjen PKS Aboe Bakar Habsyi mengatakan bahwa Presiden Jokowi telah menyodorkan namau ntuk diusung dalam Pilkada Jakarta 2024.

Nama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep yang merupakan putranya telah disodorkan epada partai-partai politik.

“Sudah, sudah nyodorkan. Sudah nyodorkan. Kita lihat saja,” kata Habib Aboe saat kegiatan Penutupan Sekolah Kepemimpinan Partai (SKP) DPP PKS di Jakarta.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menepis kabar Presiden Jokowi menyodorkan nama putranya.

Yaitu Kaesang Pangarep, yang juga Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kepada partai-partai politik untuk diusung pada Pilkada Jakarta 2024.

Dia menegaskan bahwa pernyataan yang dilontarkan oleh Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Al Habsyi itu tidak benar.

“Pernyataan Habib Aboe Bakar Al Habsyi tersebut sudah dibantah oleh pihak PSI.”

“Bahwa tidak benar Pak Presiden Jokowi menawar-nawarkan Mas Kaesang ke partai-partai politik,” kata Habiburokhman dalam pesan video yang diterima di Jakarta, Jumat (28/6/2024).

Partai Gerindra Ungkap ekanisme dalam Pilkada 2024

Dia lantas menjelaskan mekanisme Partai Gerindra sendiri dalam menentukan calon kepala daerah yang akan diusung pada pilkada ialah dengan menjaring aspirasi dari tingkat akar rumput.

“Mungkin sama dengan partai politik yang lain adalah kami menjaring aspirasi di tingkatan grassroot,” ucapnya.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Aspirasi tersebut, lanjut dia, akan diteruskan secara berjenjang ke pengurus Partai Gerindra di tingkat atas.

Mulai dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.

“Lalu diputus oleh Ketua Umum atau Ketua Dewan Pembina, yaitu Pak Prabowo Subianto,” ujarnya.

Dia menyebut setelah disepakati oleh internal Partai Gerindra, maka nama tersebut akan didiskusikan dengan partai politik lain.

“Mungkin yang diutamakan adalah dari Koalisi Indonesia Maju, kalau deal barulah maju,” katanya.

Kaesang Pangarep Berkikan Tanggapan Keras

Pernyataan tersebut pun dibantah langsung oleh Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep yang menyebut pernyataan tersebut merupakan bentuk kebohongan publik.

“Pak Sekjen PKS tidak bicara sesuai fakta. Pak Jokowi tidak pernah menawarkan nama saya ke partai-partai.”

“Silakan cek, atau sebut partai mana yang pernah ditawari Pak Jokowi.”

“Cara-cara seperti itu tidak baik dan ini merupakan kebohongan pada publik,” kata Kaesang dalam keterangan tertulis di Jakarta.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Ekbisindonesia.com dan Infokumkm.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Haiidn.com dan Seleb.news

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Berita Terkait

Gibran Rakabuming Raka Batal Hadiri Puncak HUT Ke-65 Ormas MKGR, Ini Penjelasan Ketua Umum Golkar
Keponakan Yusril Ihza Mahendra Terpilih Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang Periode 2025 – 2030
KPK Ungkap Alasan Soal Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Belum Ditahan Padahal Statusnya Tersangka
Puan Maharani Tanggapi Isu Pergantian Sekjen PDI Perjuangan, Usai Hasto Kristiyanto Tersangka KPK
Status Terkini Mantan Menkumham Yasonna Laoly Usai KPK Cekal Dirinya ke Luar Negeri
Pertemuan Ketua Umum Partai Pendukung dengan Prabowo Subianto Tak Bahas Kasus Hukum Hasto Kristiyanto
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Buka Suara Terkait dengan Penetapannya sebagai Tersangka oleh KPK
Cegah Mantan Menkumham Yasonna Laoly ke Luar Negeri Terkait Kasus Harun Masiku, Ini Penjelasan KPK
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 18:52 WIB

Gibran Rakabuming Raka Batal Hadiri Puncak HUT Ke-65 Ormas MKGR, Ini Penjelasan Ketua Umum Golkar

Rabu, 15 Januari 2025 - 15:04 WIB

Keponakan Yusril Ihza Mahendra Terpilih Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang Periode 2025 – 2030

Selasa, 14 Januari 2025 - 10:44 WIB

KPK Ungkap Alasan Soal Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Belum Ditahan Padahal Statusnya Tersangka

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:47 WIB

Puan Maharani Tanggapi Isu Pergantian Sekjen PDI Perjuangan, Usai Hasto Kristiyanto Tersangka KPK

Senin, 6 Januari 2025 - 15:39 WIB

Status Terkini Mantan Menkumham Yasonna Laoly Usai KPK Cekal Dirinya ke Luar Negeri

Selasa, 31 Desember 2024 - 07:39 WIB

Pertemuan Ketua Umum Partai Pendukung dengan Prabowo Subianto Tak Bahas Kasus Hukum Hasto Kristiyanto

Sabtu, 28 Desember 2024 - 07:59 WIB

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Buka Suara Terkait dengan Penetapannya sebagai Tersangka oleh KPK

Kamis, 26 Desember 2024 - 07:28 WIB

Cegah Mantan Menkumham Yasonna Laoly ke Luar Negeri Terkait Kasus Harun Masiku, Ini Penjelasan KPK

Berita Terbaru