Kesiapan Bali Menarik Kepercayaan Publik di Sektor Parekraf Diapresiasi

- Pewarta

Jumat, 19 Juni 2020 - 09:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Adilmakmur.co.id, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengapresiasi kesiapan Pemerintah Provinsi Bali dalam menarik kepercayaan publik di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Sektor pariwisata merupakan bisnis yang mengedepankan kepercayaan sehingga hanya ketika wisatawan percaya saja mereka akan datang, berkunjung dengan aman dan nyaman ke Bali,” kata Menparekraf Wishnutama Kusubandio saat bertemu dengan Gubernur Bali I Wayan Koster di Restoran Bebek Tepi Sawah, Ubud, Rabu (17/6/2020).

Wishnutama juga mengapresiasi Pemprov Bali yang telah siap mengimplementasikan protokol kesehatan di wilayahnya, namun ia juga menekankan untuk protokol kesehatan harus dipersiapkan jauh hari agar dapat membangun kepercayaan publik untuk kembali berwisata di Pulau Dewata.

“Overall penyebaran COVID-19 di Bali ini relatif lebih rendah dibanding di tempat lain. Tapi sekali lagi yang perlu kita bangun di Bali adalah kepercayaan publik, kepercayaan dari wisatawan domestik maupun internasional. Itu yang perlu kita bangun karena bisnis pariwisata adalah bisnis kepercayaan,” katanya.

Saat kunjungan kerja ke Bali, Menparekraf didampingi Gubernur Bali I Wayan Koster, Wakil Gubernur (Wagub) Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace), Kapolda Bali Irjen Pol Dr Petrus Reinhard Golose, Dirut ITDC Abdulbar M. Mansoer, Managing Director The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita, berserta jajaran pimpinan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Menparekraf juga mendorong Pemprov Bali melakukan tiga tahapan pembukaan beberapa sektor di Bali. Setelah pada tahap pertama pembukaan dianggap berhasil dengan implementasi protokol kesehatan yang ketat. Ia berharap tahapan selanjutnya bisa dilalui dengan cepat.

“Oleh karena itu saya mohon kepada para pelaku sektor pariwisata dan ekonomi kreatif agar dapat melaksanakan hal itu dengan baik. Sehingga semua proses tahapan bisa kita review dan kita bisa memasuki tahap-tahap selanjutnya dengan lebih cepat,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Bali I Wayan Koster menjelaskan, pihaknya telah mempersiapkan tiga tahapan untuk implementasi protokol kesehatan menyambut kenormalan baru. Tahap pertama akan dilakukan pada 9 Juli 2020.

“Kami berencana kalau situasinya kondusif itu 9 Juli kami akan mulai membuka untuk pergerakan di Bali dalam beberapa sektor kecuali pendidikan dan pariwisata,” ujarnya.

Tahap kedua akan dilakukan pada Agustus 2020 dengan catatan apabila pergerakan tahap pertama kondusif dan berhasil. Maka akan dilanjutkan ke tahap kedua untuk wisatawan nusantara. Setelah tahap kedua berhasil berlanjut ke tahap ketiga dengan mulai membuka destinasi bagi wisatawan mancanegara pada September 2020.

“Tapi ini hanya persiapan dan ancang-ancang, bukan jadwal pelaksanaan. Jadi atau tidak tergantung dari perkembangan situasi dan dinamika COVID-19 khususnya perkembangan transmisi lokal di Bali,” ujarnya.

I Wayan Koster juga menjelaskan, hal tersebut sudah sesuai arahan Presiden dan Menparekraf terkait bahwa reopening Bali harus dilakukan dengan hati-hati dan tidak tergesa-gesa.

“Jangan sampai terjadi pandemi gelombang kedua di Bali, bila kita terburu-buru. Karena itu akan berisiko dan sangat berat bagi kami,” katanya. (par)

Berita Terkait

Tim Gabungan Berhasil Temukan 20 Korban dalam Insiden Tanah Longsor Tana Toraja, Sulawesi Selatan
⁣⁣Banjir Rendam Rumah Warga Bekasi yang Ditinggal Mudik, Tanggul Kali Baru Jebol dan Kali Bekasi Meluap
Sebanyak 338 KK Terdampak Banjir Pesawaran, Lampung Akìɓàt Meluapnya Sungai Way Padang Ratu
VIDEO: Hari Kedua Lebaran, Prabowo Subianto Ucapkan Maaf Lahir Batin ke Rekan-rekan Media
Kronologi Kecelakaan Lalu Lintas yang Tewaskan 12 Orang Penumpang Grand Max di Jakarta – Cikampek
Jasasiaranpers.com Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin
Kementerian Perhubungan Catat Peningkatan Penumpang Angkutan Umum pada Mudik Lebaran 2024
Saat Wartawan Balik Bertanya, Sandra Dewi Malah Bungkam Usai Sempat Beri Pesan Menohok ke Wartawan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 07:54 WIB

Tim Gabungan Berhasil Temukan 20 Korban dalam Insiden Tanah Longsor Tana Toraja, Sulawesi Selatan

Senin, 15 April 2024 - 11:01 WIB

⁣⁣Banjir Rendam Rumah Warga Bekasi yang Ditinggal Mudik, Tanggul Kali Baru Jebol dan Kali Bekasi Meluap

Sabtu, 13 April 2024 - 13:30 WIB

Sebanyak 338 KK Terdampak Banjir Pesawaran, Lampung Akìɓàt Meluapnya Sungai Way Padang Ratu

Kamis, 11 April 2024 - 23:35 WIB

VIDEO: Hari Kedua Lebaran, Prabowo Subianto Ucapkan Maaf Lahir Batin ke Rekan-rekan Media

Senin, 8 April 2024 - 15:35 WIB

Kronologi Kecelakaan Lalu Lintas yang Tewaskan 12 Orang Penumpang Grand Max di Jakarta – Cikampek

Senin, 8 April 2024 - 06:10 WIB

Jasasiaranpers.com Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin

Minggu, 7 April 2024 - 07:35 WIB

Kementerian Perhubungan Catat Peningkatan Penumpang Angkutan Umum pada Mudik Lebaran 2024

Sabtu, 6 April 2024 - 14:25 WIB

Saat Wartawan Balik Bertanya, Sandra Dewi Malah Bungkam Usai Sempat Beri Pesan Menohok ke Wartawan

Berita Terbaru