Adilmakmur.co.id, Padang – Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat Nasrul Abit menyatakan pihaknya membuka peluang berkoalisi dengan PDI Perjuangan dalam pemilu gubernur Sumatera Barat 2020.
“Dalam politik itu bisa saja apalagi telah terjadi rekonsiliasi di pusat,” kata dia selepas pembukaan Konferda PDI Perjuangan Sumbar di Padang, Minggu (28/7/2019).
Ia mengatakan dalam menghadapi Pilgub Sumbar, partainya dapat berkoalisi dengan partai manapun termasuk PDI Perjuangan.
Apalagi setelah adanya pertemuan antara Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto membuat tidak ada lagi kubu 01 atau kubu 02.
Baca Juga:
Inilah Reaksi yang Dilakukan Jepang Setelah Tahu Indonesia Mampu 3 Kali Tanam Padi dalam Setahun
Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik
KPK Sita 26 Kendaraaan dalam Kasus Korupsi pada Bank BJB, Termasuk 2 Kendaraan Ridwan Kamil
“Kita ingin bersama-sama membangun bangsa untuk lebih baik ke depannya,” katanya.
Terkait dengan rencana koalisi, tentu pihaknya meminta pandangan kepada DPP Partai Gerindra.
“Sekarang kan masih tahap negosiasi dan masih menunggu arahan dari DPP,” kata dia.
Sementara Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristianto mengatakan koalisi kepala daerah lebih cair daripada di tingkat nasional.
Baca Juga:
Kejagung Ungkap Kasus Perintangan Penyidikan oleh 2 Advokat dan Direktur JakTV Lewat Narasi Negatif
Inti dari Pembentukan Kopdes Merah Putih adalah Musyawarah Desa Khusus yang Libatkan Semua Elemen
“PDI Perjuangan membuka ruang kerja sama dengan partai lain tujuannya tentu untuk kemajuan masyarakat Sumatera Barat,” kata dia. (msn)