Jaksa Agung Jelaskan Jaksa Mundur dari Seleksi Capim KPK

- Pewarta

Senin, 22 Juli 2019 - 10:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Adilmakmur.co.id, Jakarta – Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengungkap alasan ketidakhadiran satu anak buahnya, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah Muhammad Rum, pada uji kompetensi seleksi calon pimpinan KPK pada 18 Juli 2019. “Naik haji kebetulan, tidak bisa ditunda jadi terpaksa tidak bisa mengikuti kelanjutan seleksi yang ada,” ucap Prasetyo di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, pada Ahad (21/7/2019).

Prasetyo menyebut, Rum sebenarnya memiliki niatan dan semangat mengikuti proses capim KPK. Prasetyo melihat Rum memiliki kapabilitas dan integritas salah satu pimpinan KPK.

“Tapi ya karena yang bersangkutan sedang melaksankan ibadah haji tentunya menjadi terhalang untuk mebgikuti seleksi yang sudah berjalan,” kata Prasetyo.

Dengan mundurnya Rum, pejabat kejaksaan yang kini mengikuti seleksi capim KPK tersisa empat orang. Mereka adalah Direktur Penuntutan pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus-Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Sugeng Purnomo.

Selanjutnya, Direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Johanis Tanak, Kepala Pusat Diklat Manajemen dan Kepemimpinan pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan RI Ranu Mihardja, dan Koordinator pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Supardi.

Dari 376 pendaftar capim KPK, pada 11 Juli lalu, Panitia Seleksi (Pansel) mengumumkan ada 192 orang dinyatakan lolos seleksi administrasi dan ikut uji kompetensi. Dari jumlah itu, porsi terbesar, yaitu 40 orang, berlatar belakang profesi akademisi atau dosen.

Kemudian, 39 orang dari profesi advokat atau konsultan hukum, 18 orang dari jaksa atau hakim, 17 orang dari pihak korporasi, 13 orang dari komisioner atau pegawai KPK, 13 orang dari kepolisian, 9 orang auditor, dan 43 orang dari beragam profesi lainnya.

Hasil uji kompetensi pun akan diumumkan pada 25 Juli 2019. Peserta yang lolos akan mengikuti tahap selanjutnya, seperti tes psikotes, kesehatan, wawancara, dan sebagainya.

Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan KPK akan menyerahkan nama-nama yang sudah diseleksi pada Presiden RI Joko Widodo pada 2 September 2019. “Dengan tahapan-tahapan yang sudah kita atur , insya Allah tanggal 30 Agustus itu selesai, tanggal 2 September kita serahkan ke Presiden,” kata Ketua Pansel Yenti Garnasih.

Yenti mengatakan, Pansel KPK bekerja sebagai perpanjangan tangan Presiden. Bila ada pihak-pihak yang mendorong Pansel untuk segera menyerahkan nama-nama hasil seleksi, Yenti mengatakan, bukan Pansel yang memutuskan.

“Kami tak akan mengatakan mau yang sekarang, mau yang nanti, tetapi kita menyiapkan. Kalau Presiden mau sekarang, kita sudah bisa, Kalau mau nanti terserah, jadi kita memberikan,” kata Yenti.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Yenti mengatakan, Pansel telah mengatur seluruh tahapan seleksi. Pada seleksi kali ini, pansel mengadakan tahapan tambahan berupa psikotes, asesmen profil dan debat publik. (*)

Berita Terkait

Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik
Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam
Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9
Mensesneg Terima Aspirasi Mahasiwa: Pemerintah Perjuangkan Pendidikan yang Terjangkau
Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda
Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat
Partai Gerindra Dukung Ketua Umum Prabowo Subianto untuk Calonkan Diri Lagi Sebagai Presiden pada 2029
Megawati Ulang Tahun, Beri Potongan Tumpeng ke Guntur, Boediono, Mahfud MD, dan Ganjar Pranowo

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 07:17 WIB

Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik

Selasa, 8 April 2025 - 13:34 WIB

Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam

Rabu, 26 Februari 2025 - 10:54 WIB

Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9

Sabtu, 22 Februari 2025 - 07:29 WIB

Mensesneg Terima Aspirasi Mahasiwa: Pemerintah Perjuangkan Pendidikan yang Terjangkau

Rabu, 19 Februari 2025 - 13:45 WIB

Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda

Berita Terbaru