Pakar : Kursi Menteri Itu Rezeki Macam Apa?

- Pewarta

Rabu, 10 Juli 2019 - 08:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Adilmakmur.co.id, Jakarta – Pasangan Joko Widodo-Maruf Amin telah resmi ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Kini, partai-partai pendukung ramai-ramai menyodorkan nama kader untuk dijadikan menteri dalam kabinet lima tahun mendatang.

PKB bahkan telah terang-terangan siap menyodorkan 10 kader untuk menjadi menteri. Sementara Nasdem tidak mau kalah, 11 orang disiapkan.

Perebutan kursi menteri ini bahkan menjadi topik yang diperbincangkan dalam Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa (9/7/2019) malam. Tema yang diangkat “Rebutan Kursi, Rebutan Rezeki”.

Pernyataan menarik disampaikan pakar hukum tata negara, Irman Putra Sidin saat diberi kesempatan berbicara. Dia justru mempertanyakan maksud dari berbagi kursi dan rezeki.

“Kursi menteri ini rezeki macam apa?” tanyanya.

Dia kemudian mengeluarkan berbagai hipotesa mengenai rezeki kursi yang dimaksud. Pertama, dugaan rezeki itu mengacu pada uang sebasar Rp 2.000 triliun dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tiap tahun.

“Gunanya apa? Untuk menghidupi partai politik yang “duitnya” nggak ada. Kan mungkin bisa seperti itu,” ujarnya.

Sementara dalam hipotesa kedua, Irman menduga rezeki yang dimaksud berhubungan dengan jutaan triliun uang negara dalam sumber daya alam.

Hal itu yang kemudian, sambung Irman, membuat partai saling berebut mengklaim paling berkeringat dalam memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden.

“Saya tahu keringatnya partai ini begini, keringatnya partai ini begini. Tapi yang paling basah saya lho,” kata Irman.

“Jangan-jangan seperti ini berpikirnya,” pungkasnya. Seperti dikutip Rmol.co. (*)

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Berita Terkait

Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam
Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9
Mensesneg Terima Aspirasi Mahasiwa: Pemerintah Perjuangkan Pendidikan yang Terjangkau
Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda
Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat
Partai Gerindra Dukung Ketua Umum Prabowo Subianto untuk Calonkan Diri Lagi Sebagai Presiden pada 2029
Megawati Ulang Tahun, Beri Potongan Tumpeng ke Guntur, Boediono, Mahfud MD, dan Ganjar Pranowo
Gibran Rakabuming Raka Batal Hadiri Puncak HUT Ke-65 Ormas MKGR, Ini Penjelasan Ketua Umum Golkar

Berita Terkait

Selasa, 8 April 2025 - 13:34 WIB

Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam

Rabu, 26 Februari 2025 - 10:54 WIB

Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9

Sabtu, 22 Februari 2025 - 07:29 WIB

Mensesneg Terima Aspirasi Mahasiwa: Pemerintah Perjuangkan Pendidikan yang Terjangkau

Rabu, 19 Februari 2025 - 13:45 WIB

Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda

Minggu, 16 Februari 2025 - 10:58 WIB

Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat

Berita Terbaru