Adilmakmur.co.id, Jakarta – Sandiaga Shalahuddin Uno mencontohkan sikap kenegarawanan. Meskipun banyak pihak mendorongnya untuk kembali menduduki jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta, ia menolak kursi yang telah ditinggalkannya itu.
Sandi menegaskan, posisi wagub DKI Jakarta adalah milik Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Untuk Wagub DKI sudah saya putuskan untuk tidak kembali dan jatah itu untuk PKS,” kata Sandi di Bangka Belitung, Senin (8/7/2019).
Sandi mengaku dirinya akan rehat sejenak dari dunia politik.
Baca Juga:
Inti dari Pembentukan Kopdes Merah Putih adalah Musyawarah Desa Khusus yang Libatkan Semua Elemen
Pefindo Catatkan Penerbitan Surat Utang Korporasi pada Januari – Maret 2025 Mencapai Rp46,7 Triliun
“Rehat, jeda dulu dari politik,” tandasnya.
Sementara itu, ketika ditanya terkait apakah ia mau masuk ke pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin, dengan tegas ia mengambil posisi untuk jadi oposisi.
“Kami menjadi oposisi tetapi tetap bersahabat. Ini juga aspirasi dari masyarakat menginginkan oposisi yang kuat yang ikut mengoreksi langkah-langkah pemerintah,” pungkasnya.
Sebelumnya, Sandi menyatakan ia tengah kembali fokus dalam upaya mendorong ekonomi kerakyatan melalui program OK OCE dan Rumah Siap Kerja. Program tersebut akan melibatkan sekitar 600 kader Wanita Pengusaha Muslimah Indonesia (WPMI) yang tersebar di sejumlah provinsi di Indonesia.
Baca Juga:
Respons Menhub Terkait Alasan Turunnya Jumlah Orrang yang Lakukan Perjalanan pada Lebaran 2025
Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam
Ingin Meluruskan Berita Media yang Negatif dan Tidak Berimbang? Ingin Menangkis Serangan Hoax?
Melalui program tersebut, akan tersedia 3.000 lebih lapangan kerja. (*)