Jelang Putusan MK, Warganet “Penuhi” Saluran Siaran Langsung Internet

- Pewarta

Kamis, 27 Juni 2019 - 06:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Adilmakmur.co.id, Jakarta – Menjelang pembacaan putusan sengketa hasil pemilihan presiden dan wakil presiden (sengketa Pilpres) 2019, warganet sudah “memenuhi” dan ramai menantikan siaran langsung sidang Mahkamah Konstitusi melalui “live streaming” siaran langsung via Internet, Kamis (27/6/2019).

Warganet menyimak siaran langsung melalui “Youtube” di sejumlah saluran resmi penyedia berita seperti, Kompas TV, TV One, Metro TV news, dan sejumlah saluran lainnya termasuk saluran resmi Mahkamah Konstitusi yang menyediakan siaran langsung via Internet.

Pantauan Antara di sejumlah saluran pada awal siaran langsung pada pukul 11.35 WIB, seperti pada siaran langsung akun “Youtube” Kompas TV, tercatat sebanyak 14.010 pengguna tengah menyimak persidangan.

Kemudian pada siaran langsung di akun “Youtube” TV One, tercatat sebanyak 9.115 akun pengguna tengah menonton siaran langsung.

Selanjutnya pada akun “Youtube” Metro TV news, tercatat ditonton oleh 3.315 pengguna.

Sejumlah akun pengguna “Youtube” berkomentar dalam seksi komentar di saluran siaran langsung via Internet sembari menanti hasil dari putusan hakim Mahkamah Konstitusi.

“Ajari kami anak anak bangsa bagaimana mempertahankan sifat kejujuran serta bersifat adil. Kami anak-anak bangsa malu jika memiliki orang tua yang tidak adil serta tidak jujur,” demikian komentar akun pengguna “Youtube” Fenly Abdullah.

“Siapa pun presidennya, kita rakyat dulu yang harus memperbaiki diri dan berusaha memajukan Indonesia. Jangan apatis harapin pemerintah doang,”demikian komentar akun pengguna “Youtube” Minah Bangudh.

Pihak-pihak yang terlibat dalam sidang sengketa pilpres 2019 yakni pemohon daru tim Badan Pemenangan Nasional (BPN), termohon dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan pihak terkait dalam hal ini Tim Kampanye Nasional (TKN).

Mahkamah Konstitusi akan memutuskan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) untuk calon presiden dan wakil presiden Pemilu 2019 pada Kamis (27/6/2019).

Sidang sengketa Pilpres dengan agenda pembacaan keputusan hakim MK akan diadakan di Gedung Mahkamah Konstitusi Jakarta pada pukul 12.30 WIB. (dls)

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Berita Terkait

Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam
Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9
Mensesneg Terima Aspirasi Mahasiwa: Pemerintah Perjuangkan Pendidikan yang Terjangkau
Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda
Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat
Partai Gerindra Dukung Ketua Umum Prabowo Subianto untuk Calonkan Diri Lagi Sebagai Presiden pada 2029
Megawati Ulang Tahun, Beri Potongan Tumpeng ke Guntur, Boediono, Mahfud MD, dan Ganjar Pranowo
Gibran Rakabuming Raka Batal Hadiri Puncak HUT Ke-65 Ormas MKGR, Ini Penjelasan Ketua Umum Golkar

Berita Terkait

Selasa, 8 April 2025 - 13:34 WIB

Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam

Rabu, 26 Februari 2025 - 10:54 WIB

Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9

Sabtu, 22 Februari 2025 - 07:29 WIB

Mensesneg Terima Aspirasi Mahasiwa: Pemerintah Perjuangkan Pendidikan yang Terjangkau

Rabu, 19 Februari 2025 - 13:45 WIB

Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda

Minggu, 16 Februari 2025 - 10:58 WIB

Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat

Berita Terbaru