Adilmakmur.co.id, Jakarta – Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade kembali meminta pendukung Prabowo-Sandi tidak datang ke Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) saat sidang perdana gugatan Pemilihan Presiden 2019, pada Jumat 14 Juni 2019.
“Pak Prabowo sekali lagi mengimbau masyarakat Indonesia yang mendukungnya tidak usah datang ke Mahkamah Konstitusi, saksikan saja sidang MK di (dari televisi) rumah masing-masing,” kata dia di Gedung MK, Jumat (14/6/2019).
Dia mengaku bila ada pendukung 02 yang datang akan diminta pulang saja. Namun, dia mengajak para pendukung 02 agar jangan sampai tidak menonton sidang di layar kaca.
Anggota tim kuasa hukum BPN Prabowo-Sandi, Denny Indrayana, di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat (14/6/2019).
Baca Juga:
Inilah Reaksi yang Dilakukan Jepang Setelah Tahu Indonesia Mampu 3 Kali Tanam Padi dalam Setahun
Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik
KPK Sita 26 Kendaraaan dalam Kasus Korupsi pada Bank BJB, Termasuk 2 Kendaraan Ridwan Kamil
“Kalau ada yang datang, kita akan imbau untuk pulang. Percayalah kuasa hukum kita. Akan memberikan kejutan luar biasa tiap hari dalam persidangan. Jadi rugi (kalau) tidak menonton sidangnya,” ucap Andre.
Andre mengatakan gugatan yang dilayangkan pihaknya bukan menyoal kalah atau menang. Semua itu tak lain guna membuktikan agar tak ada kecurangan dalam Pilpres selanjutnya.
“Tapi, supaya (Pilpres) 2024 tidak ada lagi indikasi kecurangan. Bagaimana untuk evaluasi pemilihan umum yang lebih baik dan demokrasi kita yang lebih baik untuk 2024,” kata Andre, seperti dikutip Kurio.id. (*)