Serikat Mahasiswa Turun ke Jalan Usai 22 Mei

- Pewarta

Kamis, 23 Mei 2019 - 06:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Adilmakmur.co.id, Jakarta – Ketua Umum Pengurus Besar Semmi, Bintang Bayu Saputra, mengatakan bahwa para mahasiswa tidak ingin bangsa ini terpecah belah satu sama lain akibat orang-orang tak bertanggung jawab. Persatuan bangsa lebih penting dari apa pun di tengah panasnya suhu politik. “Kita menginginkan pemilu yang jujur dan adil.

Tapi lebih penting bangsa ini. Kepentingan mahasiswa bukan kepentingan alat politik, kepentingan mahasiswa merupakan kepentingan rakyat Indonesia,” kata Bintang. Atas dasar itu, Semmi menolak gerakan people power dan meminta mahasiswa tidak ikut dalam gerakan tersebut. Bintang menegaskan bahwa perwakilan mahasiswa dari sekitar 50 kampus dan organisasi itu tidak akan terlibat dalam aksi 22 Mei karena tidak berada dalam blok pasangan calon mana pun. Pihak-pihak yang tidak puas diharapkan bisa mengambil jalan konstitusional dengan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi.

“Memberikan pendapat dijamin undang-undang, tapi jangan merusak demokrasi dengan cara-cara yang inkostitusional. Jalan demokrasi yang sesungguhnya yaitu sesuai konstitusi yang ada, itulah yang kami anjurkan,” tegasnya. Meski demikian, Bintang mengaku Semmi akan melakukan aksi untuk menyampaikan mandat rakyat yang poin-poinnya berasal dari hasil simposium. “Kami akan tetap aksi, tetapi bukan yang besok (22 Mei, red) karena sudah dikooptasi paslon. Kami ingi bergerak tapi di luar 01 dan 02. Ini kepentingan rakyat,” tandas Bintang. Dalam simposium tersebut, ada tujuh kesepakatan yang diambil Semmi.

Kesepakatan itu mencakup soal komitmen mahasiswa dan pemuda tetap bersama dalam bangsa, bahasa dan Tanah Air Indonesia. Mereka juga sepakat menghormati keputusan yang ditetapkan konstitusi dan mendorong dilakukannya rekonsiliasi usai pemilu 2019 dan mengajak seluruh elemen masyarakat serta para elite untuk menerima keputusan. Selain itu, mereka menolak segala upaya yang destruktif, mendukung proses demokrasi yang jujur dan adil dan menjunjung tinggi kedaulatan Indonesia. (*)

Berita Terkait

Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam
Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9
Mensesneg Terima Aspirasi Mahasiwa: Pemerintah Perjuangkan Pendidikan yang Terjangkau
Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda
Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat
Partai Gerindra Dukung Ketua Umum Prabowo Subianto untuk Calonkan Diri Lagi Sebagai Presiden pada 2029
Megawati Ulang Tahun, Beri Potongan Tumpeng ke Guntur, Boediono, Mahfud MD, dan Ganjar Pranowo
Gibran Rakabuming Raka Batal Hadiri Puncak HUT Ke-65 Ormas MKGR, Ini Penjelasan Ketua Umum Golkar

Berita Terkait

Selasa, 8 April 2025 - 13:34 WIB

Akhirnya Prabowo Subianto Bertemu dengan Megawati Soekarno Putri, Silaturahmi Idul Fitri 2,5 Jam

Rabu, 26 Februari 2025 - 10:54 WIB

Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9

Sabtu, 22 Februari 2025 - 07:29 WIB

Mensesneg Terima Aspirasi Mahasiwa: Pemerintah Perjuangkan Pendidikan yang Terjangkau

Rabu, 19 Februari 2025 - 13:45 WIB

Presiden Prabowo Subianto Beri Tanggapan Terkait Tuntutan Unjuk Rasa Mahasiswa di Kawasan Patung Kuda

Minggu, 16 Februari 2025 - 10:58 WIB

Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat

Berita Terbaru